Jadi Narasumber, Kapolres Sinjai Sampaikan Wawasan Penanganan Konflik Sosial pada Orientasi Anggota DPRD Sinjai Periode 2024-2029


Sinjai - Kapolres Sinjai Akbp Harry Azhar, SH., S.Ik., MH., menjadi salah satu narasumber dalam kegiatan orientasi anggota DPRD Kabupaten Sinjai periode 2024-2029 yang berlangsung di Hotel Mercure Nexa Pettarani, Makassar. Jum'at (6/12/2024).

Kegiatan ini bertujuan memberikan pengetahuan dan pemahaman mendalam kepada para wakil rakyat yang baru dilantik, khususnya dalam menangani konflik sosial di tengah masyarakat.

Kapolres Sinjai menekankan pentingnya sinergitas antara pihak legislatif dan aparat penegak hukum dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Peran anggota DPRD sangat strategis dalam membangun komunikasi yang efektif dengan masyarakat, sekaligus mendukung terciptanya situasi yang kondusif di wilayah Kabupaten Sinjai," ujarnya.

Kapolres Sinjai menjelaskan bahwa konflik sosial dapat timbul dari berbagai faktor, seperti perbedaan kepentingan, isu-isu sensitif, hingga pengaruh provokasi dari pihak tertentu. Oleh karena itu, diperlukan langkah preventif yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, termasuk DPRD, untuk mendeteksi potensi konflik sedini mungkin.

"Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memahami akar permasalahan yang ada di masyarakat. Setelah itu, kita harus menciptakan dialog yang sehat dan mendorong mediasi sebagai solusi damai," tutur Kapolres Sinjai. Ia juga menyoroti pentingnya pendekatan humanis dalam menyelesaikan konflik agar tidak menimbulkan dampak yang lebih luas.

Selain memberikan wawasan teoritis, Kapolres Sinjai juga menekankan bahwa kolaborasi antara DPRD, pemerintah daerah, dan kepolisian sangat krusial untuk mencegah konflik berkembang menjadi kerusuhan.

"Dengan dukungan regulasi yang tepat dari DPRD, kami dapat mengambil langkah-langkah strategis untuk menjaga keamanan. Ini termasuk sosialisasi hukum kepada masyarakat, penguatan nilai-nilai lokal, serta peningkatan kepercayaan publik terhadap aparat penegak hukum," tambahnya.

Kapolres Sinjai juga menekankan pentingnya keterbukaan informasi antara aparat dan DPRD dalam menangani isu-isu yang berpotensi memecah belah masyarakat. "Transparansi dan koordinasi adalah kunci utama. Dengan begitu, kita bisa bersama-sama menciptakan solusi yang efektif dan berkelanjutan," jelasnya.

Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan para anggota DPRD Kabupaten Sinjai periode 2024-2029 dapat menjalankan tugas dan fungsinya secara optimal, sekaligus menjadi mitra strategis bagi Polres Sinjai dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Momen Haru dan Khidmat Prosesi Pedang Pora Pernikahan Wakapolres Sinjai Kompol Tamar, S.Sos dengan Sunarti, S.Pd

Tiga Jabatan Kapolsek Jajaran Polres Sinjai Diserah Terimakan

Akhir Pelarian Napi di Tangan Resmob Polres Sinjai dan Resmob Polda Sulsel